您的当前位置:首页 > 休闲 > Kubu Anies 正文
时间:2025-06-17 08:14:50 来源:网络整理 编辑:休闲
JAKARTA, DISWAY.ID- Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming R quickq苹果版下载
JAKARTA,quickq苹果版下载 DISWAY.ID- Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Habiburokhman mengaku, pihaknya juga ingin bergabung dalam tim hukum bersama yang rencananya akan dibentuk oleh kubu dari 01, Anies-Imin dan kubu 02, Ganjar-Mahfud.
Rencananya, tim hukum bersama tersebut dibentuk oleh kubu 01 dan 03 untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Bahkan, dia mengatakan bahwa pihaknya juga memiliki sejumlah daftar pelanggaran pemilu 2024 yang telah ditemukannya sejak sebelum masa pencoblosan, Rabu, 14 Februari 2024 lalu.
BACA JUGA:Umi Pipik Akhirnya Minta Maaf Usai Sebut Kemenangan Prabowo Curang
“Kami bahkan sebenernya pengen juga diajak oleh tim paslon (pasangan calon) 1 maupun 3 untuk semacam tim bersama ya mengusut kasus-kasus dugaan pelanggaran dan potensi kecurangan dalam pemilu ini,” ujar Habiburokhman usai menghadiri acara diskusi Forum Doktor di Hotel Fairmont Senayan, Jalan Asia Afrika, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis, 22 Februari 2024.
“Mungkin daftar kami, aduan masuk ke kami sama panjangnya dengan yang di mereka, artinya kami juga merasa ada dugaan-dugaan pelanggaran yang merugikan kami,” sambungnya.
Adapun pelanggaran yang dimaksud oleh Habiburokhman, yaitu seperti tercoblosnya surat suara paslon nomor urut 03 di Taipei dan Malaysia. Kemudian juga ada pakta integritas kepala daerah, salah satunya di Sorong.
Dia mengatakan bahwa pihaknya juga ingin sekali mengusut pelanggaran-pelanggaran Pemilu 2024 yang ditemukannya itu. Menurutnya, pelanggaran atau kecurangan yang ditemukannya merupakan tindakan kriminal Pemilu yang harus diusut dengan tuntas.
BACA JUGA:Dilantik Jokowi, AHY Lapor Jadi Menteri ATR/BPN ke Prabowo dan Direstui SBY
“Kami bukan persoalan karena kami sudah menang tapi ini kan setiap pelanggaran harus diusut, kenapa? karena satu suara sangat berarti,” kata Habiburokhman.
“Kita pengen benar-benar hukum, benar-benar kebenaran terungkap. Setiap kasus harus diusut sampai tuntas, siapa yang melakukannya, dan harus dimintai pertanggungjawaban,” sambungnya.
“Jadi apakah itu upaya mendelegitimasi pemilu? rekan-rekan itu ingin membuat pemilu lebih deligimate kalau kasus-kasus tersebut diusut secara tuntas,” lanjutnya.
Namun sayangnya, keinginan untuk bergabung dengan tim hukum bersama itu tidak bisa wujudkan oleh kubu pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran lantaran pihaknya merasa tidak pernah dapat ajakan dari dua kubu lawannya itu.
“Kami berinisiatif akan mengajak mereka (kubu 01 dan 03) tapi sudah-sudah ya dalam berbagai kesempatan kita berkomunikasi dengan tim hukum, ya kok kami engga diajak atau kami diajak gitu tapi memang sejauh ini belum ada (ajakan),” tandasnya.
Polri Siapkan 10 Satgas Amankan World Water Forum di Bali2025-06-17 07:53
GWM Tuduh BYD Pemeras Pemasok2025-06-17 07:41
Intip Perbandingan Gaji Guru 2025 sebelum dan sesudah Naik, Cek Rinciannya2025-06-17 07:03
Sinergi dengan Pers, Dadang Supriatna Raih Penghargaan Lontar Award2025-06-17 07:02
Zulhas Beberkan Daftar Nama Kader PAN yang Maju di Pilkada Jabar dan Jakarta2025-06-17 06:57
Herwyn Tegaskan Integritas Bawaslu Dinilai dari Pengelolaan Keuangan Negara yang Baik2025-06-17 06:48
Viral Masjid Al Ikhlas Kartasura Dapat Review Buruk 1,8 di Google Maps2025-06-17 06:43
Java Jazz Festival Ruang Kolaborasi Dorong Ekonomi Kreatif2025-06-17 06:32
KPK Dalami Pertemuan Pembahasan E2025-06-17 06:30
Pangeran Harry Ubah 'Mental Health' Jadi 'Mental Fitness', Apa Itu?2025-06-17 06:01
Ahok Diwajibkan Hadir dalam Sidang Lanjutan Buni Yani2025-06-17 08:05
Kala Pria Bicara Vasektomi yang Tak Pernah Jadi Opsi2025-06-17 08:04
BYD Mau Main Mobil Imut Kecil dengan Harga Murah2025-06-17 07:59
Klaim Jadi Nomor Satu, Anies: Wisatawan ke Jakarta Lebih Banyak dari Bali2025-06-17 07:21
Cerita Warga Banyumas Ingin Lihat Puncak Monas2025-06-17 07:19
Pemandu Wisata Serang Turis karena Tolak Belanja, Polisi Turun Tangan2025-06-17 06:54
Siapapun yang Jadi, Pendamping Anies Harus Kuat Dibully2025-06-17 06:50
Mayapada Bandung Sukses Angkat Tumor di Belakang Hidung Tanpa Bekas2025-06-17 06:34
Pemprov DKI Klaim Punya Bukti Kuat Alexis Jalankan Prostitusi2025-06-17 05:47
Curhat Guru Honorer di Pelosok saat HGN 2024, Perjuangkan Kesejahteraan2025-06-17 05:36