Sering Dianggap Sama, Apa Beda Diet Intermittent Fasting dan OCD?
Marshanda sukses menurunkan berat badanhingga 17 kilogram. Dia menggunakan metode diet intermittent fastinguntuk menurunkan bobot tubuhnya tersebut.
Diet intermittent fastingsendiri memang cukup tenar di kalangan masyarakat Indonesia. Tapi, diet ini juga sering disamakan dengan metode OCD atau obsessive Corbuzier diet(OCD) yang dipopulerkan oleh Deddy Corbuzier. Padahal, keduanya sebenarnya berbeda.
Lantas, apa beda diet intermittent fastingdengan OCD?
Melansir Hopkins Medicine, intermittent fastingmerupakan pola diet yang fokus pada rencana makan yang bergantian antara puasa dengan makan di jam-jam tertentu saja.
Saat melakukan intermittent fasting, Anda hanya makan di waktu-waktu tertentu. Ada beberapa periode makan yang bisa diterapkan. Misalnya, dalam sehari Anda hanya makan di periode delapan jam dan di sisa waktunya Anda harus berpuasa.
Pilihan Redaksi
|
Ada juga yang menambahkan pola hanya makan sekali di periode seminggu saat melakukan intermittent fasting. Pola diet ini diyakini ampuh menurunkan berat badan, bahkan bisa membuat tubuh lebih bugar terhindar dari sejumlah penyakit berbahaya.
Selama di jam-jam tidak puasa, Anda hanya boleh mengonsumsi air putih atau minuman nol kalori. Artinya, teh dan kopi hitam tanpa gula dan tambahan lain masih diperbolehkan.
Selama waktu makan tiba, Anda boleh makan seperti biasa, tapi tetap tidak boleh berlebihan. Makan-lah sewajarnya sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Banyak penelitian yang menyebutkan bahwa penurunan berat badan tidak akan berhasil jika selama periode makan Anda mengonsumsi makanan berlebihan. Artinya, makanan yang dikonsumsi tinggi kalori, gorengan, dan banyak makan camilan tidak sehat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Misalnya, di tahap awal diet OCD mengambil jeda 16 jam puasa dan 8 jam makan. Waktu ini akan terus berubah hingga menjadi satu makanan per hari.
Sementara pada puasa intermiten, durasi puasa dan makan dilakukan secara konsisten.
Demikian penjelasan beda diet intermittent fastingdan OCD. Semoga membantu.
(责任编辑:娱乐)
- Cardiac Emergency Mayapada Hospital, Atasi Sakit Jantung saat Olahraga
- Lewat NIB hingga Bibit Cabai, Pertamina dan Bank Mandiri Tingkatkan Ekonomi Perempuan Suku Bajo
- Menag Nasaruddin Umar Harap Pemangkasan Anggaran Tidak Ganggu Persiapan Haji
- 英国圣安德鲁斯大学世界排名详情
- Program Zero Waste to Landfill BRI, Aksi Nyata BRI Menuju Zero Emission 2050
- Kak Seto Desak Pemerintah Cabut Penghargaan Depok Kota Ramah Anak
- Lewat NIB hingga Bibit Cabai, Pertamina dan Bank Mandiri Tingkatkan Ekonomi Perempuan Suku Bajo
- Terkuak! Khofifah Kirim Chat WA ke Romy, Apa Isinya?
- 7 Kebiasaan Makan Sehat di Usia 50
- 加拿大有哪些大学有珠宝鉴定与设计专业?
- 中央圣马丁艺术学院对本科作品集有什么要求?
- Dokter Sebut Harapan Hidup Pasien Kanker Paru Hanya 17 Persen
- FOTO: Semarak Festival CiLung 2024 di KBT Sambut Hari Sungai Nasional
- Oii Anies, Jangan Cengengesan, Kasus Corona Makin Banyak Tuh!
- Penjualan Kendaraan Super Mewah Diprediksi Turun Usai Tarif Trump
- Pipa Avtur Kualanamu Jadi Sasaran Pencurian, Pertamina: Pasokan Aman!
- Peneliti Temukan Roti Tertua Dunia di Turki, dari 6600 SM
- 平面设计出国留学,你想选哪所院校?
- Dukung Ketahanan Pangan dan Swasembada, Polri Bersama Kementan Teken MoU
- IIS 2025 Tegaskan Kolaborasi Lintas Sektor Dorong Asuransi Berkelanjutan